Budidaya Telur Puyuh

Posted on

Budidaya Telur Puyuh – Berbicara mengenai unggas, hampir semua jenis unggas dapat dikonsumsi dan tentunya mempunyai daging dengan cita rasa lezat. Jenis- jenis unggas yang bisa dikonsumsi diantaranya ada ayam, dan beberapa jenis burung seperti burung dara, bebek, mentok, dan juga burung puyuh. saat ini banyak sekali orang gemar menyantap burung puyuh, dan tidak hanya itu saja.

Sudah banyak sekali jajanan modern di luar sana dengan bahan dasar telur puyuh, biasanya jajanan ini disajikan dengan tambahan saus, sambal, dan juga mayones sehingga rasanya sangat lezat.

Meskipun begitu, jajanan berbahan telur puyuh ini kebanyakan penggemarnya berasal dari kalangan anak- anak dan juga remaja saja. Selin karena rasa dan cara mengolahnya yang praktis, telur puyuh mempunyai kandungan nutrisi sangat lengkap seperti berikut ini.

Daftar Isi

Kandungan Nutrisi Telur Puyuh

  • Energi
  • Protein
  • Lemak
  • Riboflavin
  • Karbohidrat
  • Kalsium
  • Asam Phantothenan
  • Zat Besi
  • Kolin
  • Kalium
  • Fosfor
  • Natrium
  • Magnesium
  • Niasin
  • Vitamin A, B, E, dan K

Banyaknya kandungan dari telur puyuh di atas membuat telur puyuh semakin banyak digemari, selain itu telur puyuh juga mempunyai harga yang murah dibandingkan telur ayam.

Cara Budidaya Telur Puyuh

Melakukan cara budidaya telur puyuh saat ini juga sangat menguntungkan karena banyak sekali orang dan para pengusaha bisnis mencarinya. Bagi anda yang tertarik dengan usaha telur puyuh, berikut ini cara budidaya telur puyuh bagi pemula.

Lokasi Budidaya Telur Puyuh

Langkah pertama dalam cara budidaya telur puyuh yaitu dengan memilih lokasi budidaya telur puyuh seperti berikut ini :

  • Pilihlah lokasi yang mudah untuk dijangkau, apabila bisa dekat dari rumah.
  • Pastikan lokasi bersih, mempunyai udara segar, dan jauh dari daerah industri.
  • Lokasi harus mempunyai keadaan baik dimana tidak rawan banjir.
  • Setelah anda menemukan lokasi yang tepat, sebisa mungkin lakukan pembersihan terlebih dahulu.
Baca Juga  Cara Budidaya Maggot

Media Budidaya Telur Puyuh

Setelah anda menemukan lokasi tepat, langkah berikutnya yaitu adalah dengan membuat media budidaya telur puyuh. Media budidaya yang dimaksud yaitu kandang seperti berikut ini :

  • Buatlah kandang beratap dengan satu pintu menyerupai rumah tanpa sekat terlebih dahulu apabilaanda ingin beternak telur puyuh.
  • Setelah itu, pastikan bahwa suhu dalam kandang setara dengan suhu kamar yaitu sekitar 250
  • Beri lampu- lampu kecil dengan jenis 25- 40 watt dinyalakan pada siang hari dan lampu 60 watt untuk dinyalakan pada malam hari.
  • Usahakan kandang mempunyai ventilasi untuk pertukaran udara dan juga celah masuknya sinar matahari.
  • Untuk setiap kandang berukuran 1 m2 bisa menampung hingga 40 ekor burung puyuh saja

Bibit Puyuh Petelur

Langkah berikutnya setelah anda membuat kandang dalam cara budidaya telur puyuh yaitu adalah memilih bibit puyuh petelur. Untuk bibit puyuh petelur yang anda pilih harus berkualitas dan siap budidaya seperti berikut ini :

  • Tujuan dari budidaya telur puyuh ini tentunya untuk menghasilkan panen telur puyuh melimpah untuk itu anda perlu memilih indukan betina dengan kondisi sehat.
  • Pastikan indukan betina pilihan anda merupakan indukan yang produktif.
  • Selain indukan betina, anda juga perlu memilih indukan jantan.
  • Pastikan kedua indukan jantan dan juga betina dengan jumlah sama dan pada saatanda membelinya sudah berpasang- pasang.
  • Setelah anda memperoleh bibit unggulan dan siap budidaya, masukkan ke dalam kandang yang sudah siap.

Perawatan Puyuh Petelur

Langkah penting dalam cara budidaya telur puyuh berikutnya yaitu adalah perawatan. Perawatan ini termasuk mulai dari pakan, kebersihan, dan juga masih banyak lagi seperti berikut ini :

  • Jagalah kebersihan kandang puyuh dengan melakukan pembersihan kandang apabila bisa setiap hari dan maksimal 2 hari sekali.
  • Pastikan anda membersihkan kotoran dan juga sisa makanan pada kandang puyuh.
  • Perhatikan pakan puyuh, andadapat memberi pakan berupa pelet, tepung, Sertaremah- remah.
  • Pemberian pakan harus rutin dan teratur jangan sampai telat memberikan makan karena puyuh dapat stress.
  • Anda harus memberinya pakan setiap hari sebanyak 2 kali sehari pada pagi dan juga sore, jangan lupa untuk selalu memperhatikan air minumnya juga.
  • Pastika anda setiap hari mengganti air minum puyuh supaya tidak mudah terkena penyakit unggas.
  • Vaksin puyuh juga harus diberikan pada usia 4 hingga 7 hari, andadapat memberikannya melalui tetes mata maupun mencampurnya dengan air minum.
Baca Juga  Budidaya Cacing Tanah

Perawatan Masa Bertelur

Perawatan burung puyuh pedaging sangat berbeda dengan burung puyuh petelur, apalagi jika anda ingin memperoleh hasil panen melimpah. Pastikan anda selalu memperhatikan burung puyuh anda dan melakukan perawatan dengan tepat ketika usia burung puyuh sudah memasuki masa bertelur seperti berikut ini :

  • Sesudah kedua indukan berumur sekitar 6 minggu, waktunya anda untuk memisahkan antara indukan jantan dan juga betina.
  • Hal ini dilakukan supaya produksi telur bisa melimpah dan bisa dijual sebagai telur puyuh bukan untuk ditetaskan.
  • Setelah itu letakkan indukan betina dalam satu kandang khusus, dalam satu kandang hanya boleh diisi dengan satu indukan betina saja.
  • Lakukan perawatan mulai dari menjaga pakan, kebersihan, dan juga vaksin.

Panen Telur Puyuh

Setelah anda merawat indukan puyuh, langkah berikutnya yang paling ditunggu- tunggu yaitu panen seperti berikut ini:

  • Panen telur puyuh dapat dilakukan setiap hari karena sesudah masa perawatan, puyuh bisa bertelur setiap hari.
  • Panenlah setiap pagi pada pukul 6, ini untuk menjaga kesegaran telur.
  • Gunakan sarung tangan serta letakkan telur pada tempat sejuk.

Demikianlah ulasan mengenai Budidaya Telur Puyuh semoga bermanfaat. Apabila anda melakukan langkah – langkah tersebut dengan tepat dan benar tentunya anda akan memperoleh hasil yang memuaskan, sekian dan terimakasih.