Cara Menanam Cabe Giant Aconcagua – Dalam hal ini ada banyak sekali jenis cabe yang dapat kalian temui di pasaran, tidak hanya sebagai bahan pelengkap saja tampaknya cabe sudah menjadi salah satu bumbu wajib terlebih untuk mengolah menu masakan nusantara.
Begitu juga dalam dunia pertanian, cane merupakan salah satu tanaman pertanian terpenting dimana menanam cabe bisa mendapatkan keuntungan lebih dibanding menanam tanaman pertanian lain.
Apalagi saat ini cabe memiliki harga cukup meningkat jika dibandingkan dengan tanaman pertanian lain seperti bawang, padi dan sayur.
Cara Menanam Cabe Giant Aconcagua
Salah satu jenis cabe palung menguntungkan jika ditanam yakni cabe Giant Aconcagua, berbeda dengan jenis cabe lainnya cabe ini memiliki ukuran sangat besar dan rasa pedas.
Kulit buah cabe Giant Aconcagua ini juga sangat tebal jika dilihat sepintas hampir mirip dengan buah paprika. Adapun cara menanam cabe Giant Aconcagua khusus bagi para pemula sebagai berikut:
- Langkah pertama yang harus kalian lakukan dalam cara menanam cabe Giant Aconcagua yaitu mempersiapkan lokasi serta media tanam.
- Untuk lokasi pastikan mudah dijangkau dan dekat dengan sumber air.
- Sedangkan media tanam, kalian bisa menggunakan dua jenis yaitu tanah pada lokasi lahan maupun pot.
- Bagi kalian yang ingin menanam cabe Giant Aconcagua dengan porsi konsumsi keluarga, ada baiknya jika kalian hanya menggunakan pot sebagai media tanam.
- Selain lebih mudah dalam pengolahan, menanam cabe Giant Aconcagua dalam pot juga tidak menghabiskan terlalu banyak biaya.
- Bersihkan lokasi lahan terlebih dahulu dari gulma dan batuan serta sampah.
- Pastikan juga lokasi tidak banyak ditanami oleh pepohonan besar.
- Setelah itu kalian juga harus melakukan pengolahan lahan.
- Gemburkan tanah pada lokasi tanam menggunakan cangkul hingga kedalaman 30 cm.
- Setelah itu ukurlah pH tanah, pH yang baik yaitu sekitar 6 hingga 7.
- Lakukan pemupukan awal untuk mengembalikan kondisi tanah dan meningkatkan kandungan hara dalam tanah.
- Gunakan jenis pupuk organik seperti pupuk kompos maupun pupuk kandang.
- Lakukan pengapuran menggunakan dolmit apabila lahan tanam mengandung asam terlalu tinggi.
- Sembari mengolah lahan, kalian juga harus membuat media semai.
- Sebelumnya siapkan terlebih dahulu biji cabe Giant Aconcagua.
- Lakukan uji kelayakan tanam dengan merendamnya dalam semangkuk air hangat.
- Buanglah biji yang mengapung dan biarkan biji yang tenggelam selama kurang lebih 30 menit dalam air hangat.
- Gunakan tray semai maupun polybag sebagai media semai.
- Campur tanah dengan sedikit pasir sebanyak 2 : 1 dan masukkan pada media semai.
- Keringkan terlebih dahulu biji cabe Giant Aconcagua menggunakan kain.
- Tebar dengan rapi dan berjarak pada media semai lalu tutuplah permukaan biji menggunakan tanah.
- Letakkan media semai pada tempat kurang cahaya dan rawatlah dengan menjaga kelembabannya.
- Jika tanah pada media semai mulai mengering, kalian bisa menyemprotkan air menggunakan media spray.
- Lakukan hingga benih memiliki 5 hingga 6 helai daun untuk siap dipindahkan.
- Benih sudah bisa dipindahkan saat berumur sekitar 2 hingga 3 minggu.
- Buatlah bedengan setinggi 40 cm pada lahan tanam jika anda menanam langsung namun kalian bisa langsung membuat lubang tanam jika kalian menanam dalam pot.
- Setelah itu buatlah lubang tanam pada bedengan dan pasanglah mulsa plastik, jangan lupa buat juga lubang tanam yang tepat pada mulsa dengan jarak 15 cm hingga 30 cm.
- Pindahkan bibit cabe Giant Aconcagua pada lahan tanam secara hati- hati dengan menggoyangkan perlahan untuk memisahkannya dengan media semai.
- Setelah itu tutup lubang pada media tanam.
- Lakukan perawatan untuk menjaga serta mendapatkan hasil panen melimpah.
Perawatan Tanaman Cabe Giant Aconcagua
Adapun perawatan tanaman Cabe Giant Aconcagua diantaranya yaitu:
- Untuk perawatan, pasanglah tiang pancang terlebih dahulu dengan jarak sekitar 2 cm – 4 cm dari lubang tanam cabe Giant Aconcagua.
- Setelah itu kalian harus melakukan pemupukan lanjutan menggunakan pupuk kompos dan pupuk cair NPK hingga tanaman berumur 2 bulan.
- Untuk satu tanaman dosis yang bisa kalian berikan yaitu sebanyak 1 gr.
- Lakukan penyiraman untuk menjaga kelembaban tanah, kalian bisa menyesuaikannya dengan kondisi cuaca saat mulai menanam cabe Giant Aconcagua.
- Perhatikan setiap saat kondisi tanaman cabe kalian, lakukan perontokan daun dan pembuangan cabang bertujuan untuk memperbanyak bunga cabe.
- Buanglah daun cabe Giant Aconcagua yang rusak ataupun terkena hama.
- Selain melakukan perontokan dan pemotongan cabang, lakukan juga penyiangan.
- Penyiangan harus dilakukan secara rutin setiap 2 minggu sekali untuk menjaga kesehatan serta kebersihan lahan.
- Untuk menanggulangi hama, kalian bisa menyemprotkan pestisida namun usahakan sesuai dengan dosis dan jangan terlalu sering.
- Cabe Giant Aconcagua sudah bisa dipanen ketika sudah masak pohon dengan sempurna, ini ditandai dengan munculnya warna semburat merah di ujung buah cabe Giant Aconcagua.
- Ciri lainnya, cabe Giant Aconcagua dapat dipanen jika ukuran cabe sudah mencapai sekitar 10 inchi dengan diameter 2 inchi.
Demikianlah pembahasan mengenai Cara Menanam Cabe Giant Aconcagua semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya.